Ironis, Nenek Pemakan Nasi Sisa Tidak Dapat Bantuan Pemerintah. Tolong di Share.mas,pak, mbak nduk.biar Tau Semua.

Status kategori miskin yang disandang mbok Paini, nyatanya tidak mendapatkan pengakuan dari pemerintah. Baik dari pemerintah daerah ataupun pusat. Praktis, hal semacam itu memberi panjang derita yang perlu dijamin mbok Paini. Bagaimana tak, namanya, tak masuk sebagai satu di antara penerima program Penerima Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) yang senantiasa digembor-gemborkan pemerintah pusat. Praktis, sampai waktu ini ia tidak pernah terima pertolongan segera berwujud duit tunai yang dikucurkan Kementerian Sosial tiap-tiap tiga bln. sekali itu. Meskipun, jumlah pertolongan hanya Rp600 ribu, akan tetapi itu begitu bermakna untuk mbok Paini. Bukan sekedar itu, nenek renta yang tinggal di gubuk reyot numpang di atas tanah tetangga di Dusun Paras, Desa Turipinggir, Kecamatan Megaluh ini, juga tak masuk dalam daftar Penyandang Permasalahan Kesejahteraan Sosial (PMKS). Ironis memanglah, nasib malang mbok Paini tidak pernah diketaui pemerintah daerah. Kabid Pengembangan Pendayagunaan Potensi Sosial (P3S) serta Usaha Kesehatan Sosial (UKS) Sugeng Edy Suswinarto, Dinas Sosial Tenaga Kerja serta Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Jombang membetulkan tidak masuknya data mbok Paini sebagai penerima program ingintasan kemiskinan dari pemerintah. " Setelah kami lakukan penelusuran, datanya memang tak masuk sebagai penerima PMKS maupun PSKS, " tuturnya. Edy bekerlit, tak masuknya nama mbok Paini sebagai penerima PSKS maupun dalam data base PMKS ini dikarenakan tidak ada laporan dari pihak desa ke Dinsosnakertrans. Sampai, mbok Paini tidak bisa diakui sebagai penerima pertolongan warga miskin. " Sampai waktu ini kami tak pernah terima laporan itu. Dikarenakan untuk pendataan benar-benar th. tempo hari dijalankan pihak desa. Lagi tengah th. ini, pendataan diselesaikan segera oleh Kemensos, " kelitnya. Edy juga menyebutkan, akan segera lakukan penelusuran berkenaan dengan tak masuknya jati diri mbok Paini dalam database warga kelompok tak dapat. Pihaknya akan selekasnya menghubungi pemerintah desa setempat serta memohon data diri mbok Paini. " Kami dapat komunikasi dengan pemerintah desa. Kedepannya seandainya data sudah masuk, selekasnya kami kirimkan ke Kemensos, hingga dapat di turunkan SK. Insya Allah, bln. Juli kedepannya SK-nya telah turun, hingga ia dapat terima pertolongan, " tandasnya
Ironis, Nenek Pemakan Nasi Sisa Tidak Dapat Bantuan Pemerintah. Tolong di Share.mas,pak, mbak nduk.biar Tau Semua.
Reviewed by Monicha Aulia on 18.25 Rating:
