Sebanyak delapan orang dari keluarga yang sama di Ohio, Amerika Serikat (AS) ditembak mati oleh banyak pria bersenjata hari Jumat saat AS. Jaksa setempat menyebut banyak korban ditembak seperti style eksekusi, yaitu ditembak kepalanya. Pelaku pembantaian di Pike County, Ohio, masih tetap melarikan diri serta dikira berbahya. Dalam serangan itu, tiga anak berusia empat hari, enam bln. serta tiga th. ditemukan selamat. Pejabat Sheriff Pike County, Charles Reader, mengemukakan dalam konferensi pers hari Jumat siang saat Ohio, kalau banyak korban yaitu anggota dari keluarga Rhoden. Menurut Reader, Pike County yaitu satu populasi kecil, namun dia menolak merinci berkenaan keluarga korbn dikarenakan masihlah dalam situasi duka. ”Kami melaksanakan seluruhnya dalam kemampauan kami untuk menjangkau keluarg Rhodes (yang masih tetap hidup), ” katanya. Reader mengatakan panggilan telephone 911 saat pertama kalinya di terima kurang lebih jam 07. 53 saat setempat, dimana pelapor memberitahu polisi kalau ada dua pria berlumuran darah di rumah. Banyak polisi yang tiba di tempat menemukannya korban tewas dengan luka tembak. ”Setiap satu diantara korban kelihatannya sudah dieksekusi. Tiap tiap salah satunya korban kelihatannya sudah ditembak di kepala, ” kata Jaksa Ohio, Mike DeWine, seperti diambil Russia Today. Menurutnya, tidak ada individu yang melaksanakan bunuh diri. DeWine menyambung, lebih dari satu korban ada ditempat tidur saat mereka ditembak mati. ”Si ibu rupanya tewas ditempat tidurnya dengan anak berumur empat hari disana, ” tukasnya, yang mempertegas anak itu masih tetap hidup. Pelaku hingga saat ini masih tetap diburu. " Sekarang, kami tak punyai satu juga tahanan, ” tambah Reader. " Ada peluang kuat kalau tiap-tiap individu yang turut serta dalam persoalan ini dipersenjatai serta benar-benar berbahaya. ” ”Kami yakin kalau mereka masih tetap buron, kami tidak mengerti tempat mereka, tetapi kami bakal menganjurkan orang-orang dari Pike County untuk tidak cemas, tetapi mesti berhati-hati, ” sambung DeWine.