Kabar bahwa PKB akan mendukung Bakal calon gubernur petahana DKI, Basuki T Purnama (Ahok) di Pilgub DKI 2017. Ahmad Dhani menyuarakan bahwa ia akan berpaling dari PKB selamanya bila PKB benar-benar mendukung Ahok.



Ahmad Dhani Mengancam Hengkang Jika PKB Berikan Dukungannya Untuk Ahok
“Kalau PKB mendukung Ahok, maka say good bye forever to PKB, ” kata Dhani terhadap sisi dunia, Sabtu (26/3/2016).


Dhani beranggapan Ahok tidak cocok memimpin Jakarta, dengan alasan, PKB sudah tidak mau mendengar aspirasi kader dan simpatisannya sendiri bila benar PKB mendukung Ahok.
“Kalau mendukung Ahok, PKB berarti tidak mendengar aspirasi Umat Islam yang menjadi basisnya, ” kata Dhani.




Tetapi Dhani tidak akan meninggalkan PKB bila PKB mendukung calon yang menurutnya lebih cocok. Yusril Ihza Mahendra misalnya, sebagai contoh. Ahok juga beranggapan bahwa Sandiaga Uno dari Partai Gerindra, adalah calon yang menurut Ahok pantas di dukung di Pilgub 2017.




“Kalau PKB mendukung Yusril misalnya, maka saya akan tetap dukung PKB. Pokoknya yang Muslim saja lah. Selama PKB dukung cagub yang Muslim, saya dukung, ” ujar Dhani.

Pria pentolah band Dewa 19 bernama komplit Dhani Ahmad Prasetyo ini nyatanya mendasarkan agama yang diyakini cagub sebagai argumennya. Sebagai partai berbasiskan Islam, PKB harus juga mensupport cagub yang beragama Islam. Apa tak takut dicap berlaku


menyinggung Suku Agama Ras serta Antargolongan (SARA)?



“Oh tidak lah. Kan kita bicara partai
berbasiskan Islam. Terkecuali kita partai nasionalis, jadi kita tak bicara masalah hal semacam ini, ” jawab Dhani.

Walau demikian, kata final berkaitan siapa yang bakal diusung pada cagub DKI belum di keluarkan oleh pihak partai PKB. Dhani juga belum berupaya berkomunikasi dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar untuk tidak mensupport Ahok.

“Saya tidak ingin mengganggu kontemplasinya Cak Imin, ” tutur Dhani.


Ahok memanglah memperkirakan PKB sekalian PAN, dua partai berbasiskan Islam, bakal mendukungnya di Pilgub DKI 2017. Dhani, melalui account Twitter-nya @AHMADDHANIPRAST, Jumat (25/3) mencuit kalau Ahok tengah begitu bernafsu untuk didukung PKB serta PAN. “Ahok ngebet sm PKB & PAN spy dapat gabung dgn Hanura serta Nasdem…krn nyatanya sulit kumpulin 1jt KTP, ” cuitnya.


“Iman 3 partai berbasiskan Islam bakal di rusak oleh penguasa untuk mulusnya ambisi kekuasaan…, ” tambah Dhani melalui account Twitter-nya itu.

Dhani mengakui tidak miliki Kartu Sinyal Anggota (KTA) PKB, tetapi Dhani cuma mensupport PKB saja terlebih dulu. Tetapi waktu Pilpres 2014 lampau, Dhani mengambil keputusan untuk mensupport pasangan calon Prabowo-Hatta yang di dukung Partai Gerindra sedang PKB mensupport Jokowi-JK yang waktu itu jadi pasangan calon.


Paling akhir, Dhani juga berjumpa dengan akan calon gubernur DKI Sandiaga Uno yang juga politisi Partai Gerindra.